Menyusuri Laut Bertabur Bintang Di Maladewa

    Pantai pasir putih dengan air laut yang biru jernih, resort kelas dunia, serta panorama nan spektakuler menjadi tiga aspek yang dimiliki oleh Maladewa. Tak heran jika negara ini pun menjadi tujuan wisata paling favorit didunia karena keindahannya.

Namun, Maladewa masih memiliki lebih banyak lagi keindahan fenomena alam yang spektakuler lainnya. Jika biasanya bintang bertaburan di langit, Maladewa memiliki “lautan bertabur bintang” yang bercahaya dan berkilauan. Bisa dibayangkan bagaimana suasana eksotis malam dengan hamparan bintang di atas pantai yang terlihat bagaikan berlian dengan garis samar Bima Sakti-nya. Keindahan itu pun semakin menyatu dengan kilauan kebiruan pada air laut yang menyentuh pantai. Wah keren ya genks!!

Apa sebenarnya “Lautan Bertabur Bintang” itu?
Di antara pulau-pulau, terumbu karang, dan ikan tropis di Maladewa, ternyata terdapat miliaran mikroorganisme seperti dinoflagellata yang merupakan jenis fitoplankton. Satu hal yang membedakan mereka dari organisme lain adalah kemampuannya untuk menghasilkan dan mengeluarkan cahaya.
Stres karena arus laut dan gelombang, membuat para plankton memancarkan cahaya atau bioluminesensi sebagai mekanisme pertahanan mereka. Cara ini mirip dengan beberapa jenis kunang-kunang.

Cahaya para plankton ini berwarna biru-neon listrik. Cahayanya akan memancar lebih jauh ketika gelombang pecah. Ini juga merupakan fenomena alam yang paling langka dan dalam kurun waktu tertuntu aja agar bisa dinikmati di Maladewa.

Waktu dan tempat menyaksikan “Lautan Bertabur Bintang”
Fenomena “Lautan Bertabur Bintang” tergantung pada beberapa faktor, seperti iklim tahunan dan pertumbuhan plankton bercahaya. Tidak ada yang tahu dan bisa memprediksi kapan fenomena alam ini akan terjadi,namun biasanya terjadi di bulan Juli sampai bulan Februari aja genkss!! menurut penduduk sekitar fenomena ini terjadi antara akhir musim panas sampai akhir tahun, tapi itu juga berbeda – beda pantai ya genkss.

Biasanya, salah satu tempat paling terkenal untuk menyaksikan fenomena alam ini adalah di Pulau Vaadhoo di Raa Atoll. Namun fenomena ini juga bisa terjadi di salah satu dari 1.200 pulau lain di Maladewa ketika kondisinya memungkinkan dan tidak menentu. Menurut masyarakat setempat, fenomena alam ini biasanya terlihat pada akhir musim panas hingga akhir tahun. Namun, tetap saja waktu dan lokasi yang tepat kemungkinan bervariasi pada masing-masing pulau di Maladewa

Kamu bayangin deh disana seharian menikmati keindahan pantai disana,melihat sunset sambil makan malam bersama pasangan, lalu setelah itu kamu jalan – jalan sepanjang jalan pantai , memandangi bintang-bintang bertaburan yang ada di langit. Wah tentu momen yang sangat romantis ya genksss, penasaran gak sih? aku sih penasaran ya. Ayo persiapkan diri mulai sekarang genks tunggu apalagi. Maladewa menunggumu.